Kayu gaharu adalah memang jenis kayu yang sangat langka, dan juga memiliki banyak sekali manfaat. Gaharu bisa dijadikan sebagai bahan parfum ataupun accessories, selain itu pohon gaharu juga bisa dijadikan sebagai obat untuk terapi berbagai penyakit. Aroma dari gubal atau resin gaharu sering dijadikan minyak yang fungsinya adalah untuk antidepresi, dengan memiliki aroma yang wangi.
Kualitas terbaik gaharu di Indonesia berasal dari hutan Kalimantan Timur yang harganya bisa mencapai hingga ratusan juta per kilogram. Pohon gaharu ini biasanya berasal dari alam yang masih jarang tersentuh manusia yang telah berumur ratusan tahun.
Pohon Gaharu ini merupakan jenis kayu keras yang sangat mudah untuk dibudidayakan di daerah tropis seperti Indonesia. Gaharu tidak memerlukan tempat berkembangbiak secara khusus. Oleh sebab itu kayu gaharu bisa hidup di berbagai tempat di Asia Tenggara termasuk Indonesia.
Hal - hal yang perlu diperhatikan dalam Membudidayakan Pohon gaharu
1. Pola Satu areal lahan perkebunan khusus ditanami Pohon Gaharu.
Jarak tanam yang dapat digunakan antar pohon boleh 1m x 1m, 2m x 2m, 3m x 3m (menyesuaikan lahan yang ada). Setelah bibit ditanam perlu perawatan ekstra selama 6 - 12 bulan karena pohon ini adalah jenis yang perlu keteduhan. Hindari cahaya matahari langsung mulai pukul 10.00 s.d 15.00.
2. Pola Tanam Tumpang Sari dengan menanam pohon gaharu di sela-sela tanaman lainnya. Penanaman Tumpang Sari bersama dengan pohon sawit, karet, sengon, jabon, mahoni, dll. Pohon Gaharu dapat pula ditanam disekeliling pekarangan rumah, atau disekitar taman, sekitar kolam ikan, peternakan, dll .
Dengan cara Pola Tanam Tumpang Sari, itu artinya disela-sela lahan yang kosong kita dapat manfaat Masa panen pohon gaharu budidaya antara 5 sampai dengan 6 tahun.
Baca juga : buah kedondong ramuan alami untuk menyembuhkan berbagai penyakit
Berikut Cara menanam Pohon gaharu
1. Buatlah lubang untuk menanam bibit gaharu dengan ukuran 40cm x 40cm x 40cm.
2. Kemudian Isi lubang tersebut dengan pupuk kandang atau kompos sebanyak 2 sampai dengan 5 kg dengan dicampur dengan tanah.
3. Lalu diamkan selama 2 sampai 4 minggu baru kemudian bibitnya siap untuk ditanam pada saat pohon gaharu berumur rata - rata minimal tiga tahun, atau diameter batang mencapai 10 - 15 cm untuk mendapatkan hasil terbaik resin atau gubal gaharu, maka perlu dilakukan Inokulasi guna mempercepat tumbuhnya Gubal, yaitu dengan cara melakukan penyuntikan teknik spiral. Demikian artikel cara membudidayakan pohon gaharu pohon termahal, semoga bermanfaat.
Kualitas terbaik gaharu di Indonesia berasal dari hutan Kalimantan Timur yang harganya bisa mencapai hingga ratusan juta per kilogram. Pohon gaharu ini biasanya berasal dari alam yang masih jarang tersentuh manusia yang telah berumur ratusan tahun.
![]() |
Gaharu Pohon termahal |
Harga dari kayu gaharu semakin hari akan semakin mahal, namun Kita sebagai manusia haruslah tetap bijak dengan alam semesta. Janganlah hanya memanen kayu gaharu dari hutan alam saja, tapi sebaiknya membudidayakannya sendiri .
Pohon Gaharu ini merupakan jenis kayu keras yang sangat mudah untuk dibudidayakan di daerah tropis seperti Indonesia. Gaharu tidak memerlukan tempat berkembangbiak secara khusus. Oleh sebab itu kayu gaharu bisa hidup di berbagai tempat di Asia Tenggara termasuk Indonesia.
Hal - hal yang perlu diperhatikan dalam Membudidayakan Pohon gaharu
- Tidak perlu bingung mengenai struktur tanah untuk menanam pohon Gaharu sebab pohon ini bersifat tidak memilih tanah (0 – 1200 M dpl), yang terpenting adalah tanah tidak terendam air seperti sawah atau rawa.
- Pola Tanam Pohon Gaharu
1. Pola Satu areal lahan perkebunan khusus ditanami Pohon Gaharu.
Jarak tanam yang dapat digunakan antar pohon boleh 1m x 1m, 2m x 2m, 3m x 3m (menyesuaikan lahan yang ada). Setelah bibit ditanam perlu perawatan ekstra selama 6 - 12 bulan karena pohon ini adalah jenis yang perlu keteduhan. Hindari cahaya matahari langsung mulai pukul 10.00 s.d 15.00.
2. Pola Tanam Tumpang Sari dengan menanam pohon gaharu di sela-sela tanaman lainnya. Penanaman Tumpang Sari bersama dengan pohon sawit, karet, sengon, jabon, mahoni, dll. Pohon Gaharu dapat pula ditanam disekeliling pekarangan rumah, atau disekitar taman, sekitar kolam ikan, peternakan, dll .
Dengan cara Pola Tanam Tumpang Sari, itu artinya disela-sela lahan yang kosong kita dapat manfaat Masa panen pohon gaharu budidaya antara 5 sampai dengan 6 tahun.
Baca juga : buah kedondong ramuan alami untuk menyembuhkan berbagai penyakit
Berikut Cara menanam Pohon gaharu
1. Buatlah lubang untuk menanam bibit gaharu dengan ukuran 40cm x 40cm x 40cm.
2. Kemudian Isi lubang tersebut dengan pupuk kandang atau kompos sebanyak 2 sampai dengan 5 kg dengan dicampur dengan tanah.
3. Lalu diamkan selama 2 sampai 4 minggu baru kemudian bibitnya siap untuk ditanam pada saat pohon gaharu berumur rata - rata minimal tiga tahun, atau diameter batang mencapai 10 - 15 cm untuk mendapatkan hasil terbaik resin atau gubal gaharu, maka perlu dilakukan Inokulasi guna mempercepat tumbuhnya Gubal, yaitu dengan cara melakukan penyuntikan teknik spiral. Demikian artikel cara membudidayakan pohon gaharu pohon termahal, semoga bermanfaat.